Berkreasi dengan monopoli, membawa Bin Haryati mendapatkan hadiah uang sebesar Rp30 juta. Mahasiswi semester tujuh Jurusan Statistika Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya ini merupakan pemenang pertama kompetisi Lomba Karya Tulis (LKT) Beswan Djarum Tingkat Nasional Tahun Ajaran 2010/2011 yang digelar Djarum Foundation.
Dalam karya tulisnya, mahasiswi asal Madiun ini mengusung judul Menghidupkan Wawasan Kebangsaan Anak Indonesia Melalui Permainan Edukasi 'Monopoli Cinta Indonesia'.
Kompetisi ini mengambil tema Masa Depan Keindonesiaan, dan meminta peserta menemukan, menganalisa, serta mencari solusi atas berbagai permasalahan yang ada di sekitar mereka.
"Ide saya adalah menumbuhkan kecintaan akan kebangsaan dan negara dengan permainan monopoli," jelas Bin saat pemumuman pemenang LKT di acara Malam Puruhita Beswan Djarum, di Semarang, kemarin.
Penerima beasiswa Djarum tahun ajaran 2010/2011 ini membuat monopoli yang berbentuk peta Indonesia lengkap dengan 33 provinsi.
"Ketika bermain monopoli itu, pemain bisa saja disuruh menyebutkan jenis permainan di Indonesia. Jadi dari permainan ini, anak-anak bisa mengetahui permainan asal Indonesia," tutur mahasiswi kelahiran 27 Desember 1989.
Anak pertama dari dua bersaudara sengaja memilih monopoli karena permainan ini umum dimainkan anak di Indonesia.
"Kepikiran monopoli agar anak Indonesia mengenal Tanah Air dari Sabang sampai Merauke. Jika sejak kecil mereka tidak cinta Indonesia, bagaimana mereka cinta negara," tambahnya.
Untuk mematangkan karya tulis, Bin dibantu oleh dosennya dan seniornya. "Mereka mengoreksi, mengajarkan teknik presentasi yang baik," ujar mahasiswi yang tengah sibuk persiapan tugas akhir itu.
Rencananya, Bin akan menggunakan hadiahnya untuk ditabung dan melanjutkan kuliah aktuaria, sesuai cita-citanya. "Soalnya, aktuaria masih jarang di Indonesia. Di masa depan, prospek profesi ini nampaknya bagus," pungkas Wakil Ketua Himpunan Mahasiswa Statistika (Himasta ITS) periode 2010-2011.(aw)
