Hari ini saya mendapatkan pengalaman yang menyenangkan! =)
Saya bersama teman-teman dar Komunitas Sahabat Kota mengadakan edukreatif untuk teman-teman kelas 4 dan 5 SD Pardomuan Bandung..
Temanya hari ini adalah membuat PETA HIJAU!
Apa itu PETA HIJAU??
Peta hijau adalah peta yang dibuat dengan tujuan agar anak-anak lebih mengenal lingkungan sekitar mereka.. Jadi hari ini, saya dan dua orang rekan saya membawa satu grup anak SD berisi 15 anak, jalan kaki di lingkungan sekitar mereka.. Sepanjang jalan, mereka ditantang untuk berfikir kritis terhadap lingkungannya dan menemukan icon-icon tertentu yang sudah ditentukan sebelumnya seperti:
1. Daerah Tercemar
2. Daerah yang Nyaman untuk Berjalan Kaki
3. Daerah yang teduh
4. Daerah Lalu Lintas Berbahaya
5. Daerah dengan Tumpukan Sampah
6. Tempat Beribadah
7. Tempat Pertunjukkan Budaya
8. Taman
9. Daerah Nyaman Untukku
dan lain-lain..
Nantinya mereka akan menempelkan icon-icon tersebut di peta kosong yang sudah kami sediakan. Dan jreng jreng!! Jadilah peta hijau!
Adik-adik di SD Pardomuan sangat antusias dengan kegiatan ini, dan saya takjub karena banyak diantara mereka yang pintar dan kritis. Walaupun SD Pardomuan merupakan SD kecil yang gedungnya 'menempel' di SD Kristen Paulus, namun kualitas muridnya patut diacungkan jempol. Apalagi melihat kondisi sekolahnya yang ala kadarnya. Bayangkan saja, mereka terletak di pojok, nyempil masuk gang, hanya memiliki 4 ruang kelas sehingga harus bergantian.. Untuk mengikuti pelajaran olah raga, mereka tidak punya lapangan sekolah sendiri sehingga mereka menggunakan lapangan parkir di depan karena lapangan tengah bukan merupakan properti milik SD Pardomuan..
Tapi, integritas, semangat, dan sopan santun adik-adik di SD ini patut diacungi jempol lho! Saat ada yang ditugasi menjadi polisi waktu (time keeper), mereka cukup strict! setiap 10 menit diingatkan. Saat menyebrang jalan, mereka juga mengajak serta kakek-kakek yang akan menyebrang. Saat melewati perkampungan atau rumah warga tidak lupa bilang 'permisi' atau punten. Bullying juga tidak terjadi seperti di SD lain pada umumnya dimana ejek-mengejek sudah menjadi hal yang biasa. Tadi ada dua orang yang berantem jambak-jambakan tapi akhirnya bisa saya arahkan untuk saling meminta maaf. Dan saat kami menyelesaikan kegiatan hari ini mereka tidak lupa mengucapkan 'terimakasih kakak'.. =')
Hari ini saya dapat banyak pelajaran mulai dari child handling, sampai pada kesimpulan bahwa bagus atau tidaknya kualitas murid tidak ditentukan dengan bagus atau tidaknya bangunan sekolah.. Yang paling penting adalah nilai-nilai yang bisa ditanamkan sekolah tersebut ke murid-muridnya. Saya jadi ingat film Laskar Pelangi. hehehe.. dan saya juga jadi ingat slogan sekolah SMA saya dulu:
It was definitely true.. =)
Technorati Tags: edukreatif, pardomuan, SD, bandung, child handling, peta hijau, sahabat kota, daerah tercemar, taman, tempat ibadah, SD Paulus, Lombok
Selengkapnya →
Saya bersama teman-teman dar Komunitas Sahabat Kota mengadakan edukreatif untuk teman-teman kelas 4 dan 5 SD Pardomuan Bandung..
Temanya hari ini adalah membuat PETA HIJAU!
Apa itu PETA HIJAU??
Peta hijau adalah peta yang dibuat dengan tujuan agar anak-anak lebih mengenal lingkungan sekitar mereka.. Jadi hari ini, saya dan dua orang rekan saya membawa satu grup anak SD berisi 15 anak, jalan kaki di lingkungan sekitar mereka.. Sepanjang jalan, mereka ditantang untuk berfikir kritis terhadap lingkungannya dan menemukan icon-icon tertentu yang sudah ditentukan sebelumnya seperti:
1. Daerah Tercemar
2. Daerah yang Nyaman untuk Berjalan Kaki
3. Daerah yang teduh
4. Daerah Lalu Lintas Berbahaya
5. Daerah dengan Tumpukan Sampah
6. Tempat Beribadah
7. Tempat Pertunjukkan Budaya
8. Taman
9. Daerah Nyaman Untukku
dan lain-lain..
Nantinya mereka akan menempelkan icon-icon tersebut di peta kosong yang sudah kami sediakan. Dan jreng jreng!! Jadilah peta hijau!
Adik-adik di SD Pardomuan sangat antusias dengan kegiatan ini, dan saya takjub karena banyak diantara mereka yang pintar dan kritis. Walaupun SD Pardomuan merupakan SD kecil yang gedungnya 'menempel' di SD Kristen Paulus, namun kualitas muridnya patut diacungkan jempol. Apalagi melihat kondisi sekolahnya yang ala kadarnya. Bayangkan saja, mereka terletak di pojok, nyempil masuk gang, hanya memiliki 4 ruang kelas sehingga harus bergantian.. Untuk mengikuti pelajaran olah raga, mereka tidak punya lapangan sekolah sendiri sehingga mereka menggunakan lapangan parkir di depan karena lapangan tengah bukan merupakan properti milik SD Pardomuan..
Tapi, integritas, semangat, dan sopan santun adik-adik di SD ini patut diacungi jempol lho! Saat ada yang ditugasi menjadi polisi waktu (time keeper), mereka cukup strict! setiap 10 menit diingatkan. Saat menyebrang jalan, mereka juga mengajak serta kakek-kakek yang akan menyebrang. Saat melewati perkampungan atau rumah warga tidak lupa bilang 'permisi' atau punten. Bullying juga tidak terjadi seperti di SD lain pada umumnya dimana ejek-mengejek sudah menjadi hal yang biasa. Tadi ada dua orang yang berantem jambak-jambakan tapi akhirnya bisa saya arahkan untuk saling meminta maaf. Dan saat kami menyelesaikan kegiatan hari ini mereka tidak lupa mengucapkan 'terimakasih kakak'.. =')
Hari ini saya dapat banyak pelajaran mulai dari child handling, sampai pada kesimpulan bahwa bagus atau tidaknya kualitas murid tidak ditentukan dengan bagus atau tidaknya bangunan sekolah.. Yang paling penting adalah nilai-nilai yang bisa ditanamkan sekolah tersebut ke murid-muridnya. Saya jadi ingat film Laskar Pelangi. hehehe.. dan saya juga jadi ingat slogan sekolah SMA saya dulu:
"Knowledge is Power but Character is More"
It was definitely true.. =)
Technorati Tags: edukreatif, pardomuan, SD, bandung, child handling, peta hijau, sahabat kota, daerah tercemar, taman, tempat ibadah, SD Paulus, Lombok